6 Bahaya
Minum Es Saat Menstruasi
Proses menstruasi
atau juga kerap dikenal dengan istilah haid, memang sudah semestinya menjadi
suatu agenda bulanan yang kerap sekali muncul di tengah-tengah kaum hawa.
Dimana terjadinya perubahan hormon progesteron dan estrogen ketika wanita
mengalami haid, menimbulkan beberapa reaksi yang cukup signifikan. Apalagi bila
wanita yang sedang menghadapi haid di hari pertama mereka, maka rasa nyeri haid
yang ditimbulkan pun bisa membuat tingkat emosional yang kurang terkendali.
Sehingga terkadang rasa marah, nyeri, dan gelisah juga kerap menghampiri
mereka. Namun di sisi lain, ternyata ada salah satu hal yang tidak baik
dikonsumsi pada saat wanita mengalami haid, yakni mengonsumsi minuman dingin
atau Es.
Dan tentunya
mengonsumsi es di saat perempuan mengalami menstruasi ini, banyak hal yang akan
berpengaruh buruk kondisi mereka. Yakni kondisi tubuh mereka menjadi tidak
nyaman, dan gejala lain pun akan muncul secara tak disangka. Oleh karena itu,
banyak kaum wanita yang menghindari mengonsumsi es atau minuman dingin di saat
mereka mengalami menstruasi. Dan inilah 6 dampak bahaya bagi kesehatan wanita
bila mereka mengonsumsi es saat haid.
1. Perut kembung
Di saat wanita
sedang menstruasi atau haid dan dibarengi dengan mengonsumsi minuman dingin,
maka akan memberikan efek rasa penuh atau kembung pada perut. Sehingga hal
demikian menjadikan tidak nyaman bagi kesehatan wanita. Bahkan terjadinya perut
kembung tersebut akan dibarengi dengan rasa nyeri yang cukup menyebalkan. Hal
demikian karena di saat wanita mengalami dismenore atau nyeri haid, yang mana
disebabkan oleh berkontraksinya rahim ketika menstruasi terhadap hormon yang
dikeluarkan, kemudian ditambah mengonsumsi es yang juga akan menjadikan rasa
penuh di perut, Maka hal demikian malah memperparah kondisi kesehatan tubuh
wanita.
2. Peradangan
Dalam kondisi
menstruasi, wanita yang mengonsumsi minuman dingin atau es, maka salah satu
dampak yang ditimbulkan yakni menjadikan kondisi peradangan yang ditimbulkan
akan lebih parah. Dimana minuman dingin atau es ini, akan bisa meningkatkan
proses pelepasan prostaglandin ( jenis hormon yang identik dengan rasa nyeri ).
Sehingga bila sampai prostaglandin yang dikeluarkan tubuh saat haid lebih
banyak, maka dari situ akan memperparah peradangan yang terjadi saat haid. Oleh
sebab itu, agar kondisi haid yang dialami berjalan normal dan aman, maka
alangkah baiknya bila anda menghindari untuk mengonsumsi es atau minuman
dingin.
3. Meningkatkan
risiko timbulnya kram
Sama halnya
dengan meningkatkan potensi terjadinya peradangan. Yang mana minum minuman
dingin atau es saat haid, bisa juga menyebabkan kondisi kram semakin meningkat.
Sehingga tubuh pun akan kerap sekali mengalami kram di bagian perut bawah
rahim, di saat mengalami menstruasi. Hal demikian karena sebagaimana reaksi normal
rahim ketika melakukan kontraksi yang cukup kuat, untuk meluruhkan darah ketika
haid.
Namun bila
mengonsumsi es, maka hal demikian menjadikan gerakan rahim dalam tubuh lebih
cepat berhenti, dan keluarnya darah haid tidak bisa lancar. Sehingga akan memicu
untuk sering terjadi kram di saat tubuh mengalami menstruasi. Nah, oleh sebab
itu, mengonsumsi es di saat haid bisa juga meningkatkan potensi akan terjadinya
kram.
4. Meningkatkan
risiko akan Osteoporosis
Dimana hubungan
yang begitu erat antara haid dan masalah kesehatan tulang ini sudah cukup
melekat. Oleh sebab itu, bilamana di saat wanita mengalami menstruasi atau
haid, maka hal demikian akan bisa berdampak risiko pada kesehatan tulang. Yang
mana kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium akan menurun di saat tubuh
mengonsumsi es ketika haid. Dan pada dasarnya, jumlah yang wajar bagi kesehatan
tulang, setidaknya membutuhkan kalsium minimal 800 mg per hari.
Dan tentunya
jumlah ini tidak akan terpenuhi secara tepat, bilamana mengonsumsi es di saat
tubuh mengalami menstruasi. Karena mengonsumsi es di saat haid, bisa menurunkan
tingkat penyerapan kalsium dalam tubuh. Sehingga kemungkinan terjadinya
penyakit tulang rapuh atau Osteoporosis akan bisa terjadi. Oleh karena itu, ada
baiknya bila anda menghindari es di saat mengalami haid ini.
5. Membuat tubuh
menjadi gemuk
Tentunya
kegemukan yang tak terkendali bisa saja terjadi, bila seringkali mengonsumsi es
di saat menstruasi. Hal demikian karena mengonsumsi es di saat haid, akan
menyebabkan terjadinya penumpukan lemak yang cukup tinggi di bagian perut.
Sehingga bisa saja hal demikian akan memicu terjadinya perut buncit, dan
tentunya merusak penampilan secara ekstrem.
Selain itu,
banyak mengonsumsi es juga akan memperlambat proses metabolisme dalam tubuh, dikarenakan
lambung akan menampung semua cairan dingin dari es. Dan semakin lama akan
menumpuk menjadi lemak perut yang membuat tubuh semakin gemuk, terutama di
bagian perut yang terlihat buncit.
6. Dapat
menghentikan kontraksi pada rahim
Perlu anda ketahui,
bahwa berdasarkan hasil penelitian yang berada di China, menunjukkan bahwa
mengonsumsi es di saat haid, juga bisa memicu terjadinya kontraksi rahim
berhenti. Dimana ketika wanita mengalami menstruasi, maka kondisi rahim akan
terus melakukan gerakan kontraksi dalam melepaskan darah haid melalui dinding
rahim. Oleh sebab itu, ketika tubuh mengonsumsi es di saat haid, maka
menjadikan kondisi rahim tidak bekerja dan menyebabkan terjadinya darah yang
membeku.
Sehingga
kontraksi pada rahim ketika haid pun akan berhenti mendadak. Dan biasanya hal
demikian ditandai oleh berhentinya pendarahan ketika haid secara tiba-tiba atau
lebih cepat, akan tetapi darah haid belum / tidak keluar secara keseluruhan.
Oleh karena itu, mengonsumsi es ketika dalam kondisi haid, memang menjadikan
kontraksi rahim bisa saja berhenti. Dan hal demikian setidaknya bisa lebih
diperhatikan, terutama ketika sedang menstruasi, Yakni alangkah baiknya untuk
tidak mengonsumsi minuman dingin atau es terlebih dahulu.
0 komentar:
Post a Comment